Selasa, 17 November 2009

Evaluasi hal 21-22

Nama : Esra Stephani
NIM : 090200140
Group : B
Pendidikan Agama Kristen Protestan


1. Penjelasan singkat dengan kata-kata sendiri tentang pengertian agama dan peranan agama dalam kehidupan manusia secara umum.
2. Definisi bagi agama Kristen dan penjelasan singkat dengan menggunakan kata-kata sendiri mengenai perbedaan agama Kristen dengan agama-agama lain.
3. Refleksi singkat dan praktis tentang peranan agama dalam pembentukan dan pengembangan kepribadian mahasiswa Kristen.

Jawaban
1. Agama merupakan kepercayaan seseorang terhadap sesuatu yang dianggap berkuasa dan lebih tinggi dari apapun(oknum yang dipercayai, contohnya dalam Kristen : Allah) karena manusia mengakui bahwa dirinya lemah dan takut akan kekuatan misterius yang didasari oleh iman. Agama juga mengikat dan mempunyai peraturan-peraturan dan larangan-larangan yang harus ditaati agar kehidupan manusia tidak kacau balau dan agama juga merupakan usaha konkrit manusia mendekatkan diri kepada Tuhannya supaya keluar dari dunia yang fana untuk beroleh keselamatan nantinya didunia yang baka. Peranan agama dalam kehidupan manusia secara umum :
a) Manusia memiliki dosa yang sangat besar, yang berasal dari dosa turunan maupun dosa yang dibuat pada saat manusia itu hidup. maka dari itu, agar manusia nantinya selamat didunia yang baka, atau nantinya akan lepas dari maut, karena di Alkitab tertulis "Upah dosa ialah maut..."(Roma 6:23), maka manusia menganut agama yang membuat hal itu bisa terjadi. Jadi, agama bisa berperan dalam kehidupan manusia untuk beroleh keselamatan.
b) Dalam kehidupan sehari-hari seringkali kita melihat manusia di zaman sekarang sudah rusak moralnya. Bahkan mungkin tidak kita sadari, sedikit demi sedikit moral kita terguncang karena pengaruh perkembangan zaman yang begitu pesat dan mudah sekali merayu/membujuk kita kepada hal-hal/perbuatan-perbuatan yang seharusnya tidak kita lakukan. Disinilah agama bisa menjadi media/alat bagi manusia dalam pemulihan krisis moralnya masing-masing. Sudah saya sebutkan tadi bahwa agama bisa membawa kita kedalam keadaan yang tidak kacau balau. Karena Tuhan pun sebenarnya telah menyuruh kita agar dosa tidak lagi berkuasa di dalam tubuh kita yang fana(Roma 6:12).
c) Agama juga dapat berperan dalam pembentukan dan pengembangan kepribadian, karena agama dapat mempengaruhi tingkah laku kita dalam masyarakat, entah itu dalam bidang hukum, politik, ekonomi, pendidikan, hubungan-hubungan sosial lain, maupun etika. Menjauhi larangannya tidaklah cukup untuk lebih dekat kepada Tuhannya. Agama bisa membawa kita untuk berusaha melakukan/menerapkan buah-buah roh yaitu kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan dan penguasaan diri(Galatia 5:22-23) dalam kehidupan sehari-hari. Oleh sebab itu, semua merupakan akibat dari kepercayaan kita sebagai manusia yang beragama untuk membalas kebaikan yang telah Allah berikan kepada kita, karena sesungguhnya Allahlah yang terlebih dahulu mengasihi kita, sehingga kita mengasihi Allah(1 Yohanes 4:19).
2. Agama Kristen merupakan agama pernyataan. Pernyataan yang secara langsung maupun tidak langsung dari Allah. Ia menyatakan bahwa untuk beroleh keselamatan hanya ada satu jalan yaitu Jalan Kebenaran dan Hidup melalui Yesus Kristus(Yohanes 14:6). ia juga mengaruniakan AnakNya yang tunggal supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal(Yohanes 3:16). Agama Kristen membawa kita kedalam perubahan untuk beroleh keselamatan dengan memperlihatkan kepada semua orang bahwa orang Kristen berbeda dengan yang lainnya, karena kita adalah garam dan terang dunia(Matius 5:13-16) yang perbuatannya didasarkan oleh ajaran Kristus yaitu Kasih (1 Korintus 13).
Perbedaan agama Kristen dengan agama lain adalah :
1) Hanya Agama Kristenlah satu-satunya agama yang berani secara tegas menyatakan bahwa Yesus Kristus adalah juruselamat manusia(Kristus).
2) Agama Kristen menitikberatkan pada Kasih yang merupakan ajaran Yesus. Yesus mengajarkan kepada orang kristen bahwa hanya ada 2 hukum di dunia ini, yaitu hukum yang terutama dan hukum yang pertama(Kasih kepada Tuhan) dan juga hukum yang kedua yang sama dengan itu(Kasih kepada sesama) yang tertulis dalam Matius 22:37-39. Yesus mengajarkan kepada orang Kristen bahwa kita tidak boleh membalas kejahatan dengan kejahatan, tetapi balaslah kejahatan dengan kebaikan.
3) Agama Kristen didasarkan kepada apa yang dinyatakan Allah lewat kesaksian dalam Alkitab. Sebagai orang kristen yang percaya kepada Yesus Kristus, kita rela mengikuti Yesus Kristus yang telah dilantik sebagai juruselamat. Saat berkomitmen untuk mengikuti Dia, kita harus meninggalkan hal-hal yang duniawi dan benar-benar fokus dan sungguh mengikuti Dia seutuhnya. Allah sebagai Tuhan dari umat Kristiani menyatakan diri melalui Alkitab(kitab suci orang Kristen). Jadi, agama kristen berbeda dengan agama lain karena ada agama yang tidak dinyatakan oleh Tuhannya karena sesungguhnya agama yang mereka anut merupakan buah pikiran mereka sendiri yang mereka gunakan untuk menutupi rasa kelemahan dan ketakutan akan kekuatan yang mereka ketahui jauh melebihi pikiran/akal sehat manusia.
4) Agama Kristen memberitahukan kepada orang kristen bahwa Allah menjanjikan keselamatan yaitu kehidupan yang kekal dengan mengampuni dosa manusia dan pembaruan batin oleh Roh Allah. Ini kita ketahui melalui Alkitab dari kelahiran, pelayanan, kematian dan kebangkitan Yesus Kristus.
3. Agama sangat mempengaruhi hidup saya sebagai Mahasiswa Kristen. Sejak dari kecil, saya memang sudah diajarkan dan diajak untuk mengenal Allah dan Yesus Kristus sebagai Juruselamat. Orangtua saya selalu membawa saya setiap hari minggu ke gereja sejak saya masih balita. Namun, saat menginjak usia remaja, saat-saat dimana keadaan jiwa sedang labil(gampang terpengaruh dari pihak manapun), saya mulai bolos sesekali dari gereja. Bahkan saya sempat berfikir bahwa ke gereja itu hanyalah rutinitas belaka. Hanya datang, duduk, bahkan terkadang merasa ke gereja itu hanya bertujuan untuk bertemu teman. Hingga saat saya belajar sidi, saya disadarkan bahwa agama itu yang kita anut merupakan kesadaran kita dan kepercayaan kita sepenuhnya kepada Yesus Kristus. Pergi ke Gereja pun baru benar-benar saya nikmati saat saya belajar sidi. Sekarang ke Gereja adalah suatu panggilan dalam diri sebagai suatu kebutuhan rohaniah yang harus dipenuhi atau dijalankan. Jikalau saya tidak pergi ke Gereja satu kali saja, saya merasa ada kekosongan di hati saya. Saya sebagai penganut agama Kristen yang sudah merasa seperti lahir kembali, tidak hanya disadarkan melalui katekhisasi, melainkan juga dari pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Protestan di SD s/d Perguruan Tinggi. Agama sangat terasa peranannya dalam pembentukan dan pengembangan Mahasiswa Kristen, karena Agama dapat mempengaruhi perilaku dan perbuatan seseorang Mahasiswa Kristen dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya dilayani melalui kebaktian di Gereja, tapi melalui Agama kita dapat melayani dan bersaksi melalui perilaku kita sehari-hari, bahkan iman kita dapat kita tumbuh kembangkan dengan mengikuti organisasi-organisasi/unit pelayanan Mahasiswa Kristen dalam kampus.


Evaluasi hal 38
1. Penjelasan dengan menggunakan kata-kata sendiri pengertian agama Kristen sebagai agama pernyataan dan perbedaannya dengan agama-agama non pernyataan.
2. Penjelasan singkat dengan menggunakan kata-kata sendiri proses penulisan dan pengilhaman Alkitab serta kanonisasi Alkitab.
3. Implikasi Alkitab sebagai media pernyataan Allah dalam kehidupan orang Kristen sehari-hari. Implikasi ini dilengkapi dengan penjelasan tentang contoh-contoh praktis.

Jawaban
1. Maksud dari Agama Kristen sebagai Agama pernyataan adalah bahwa Agama Kristen mempunyai dasar ajaran yang berasal dari pernyataan Allah tentang diriNya kepada manusia. Ada 2 pernyataan yang diberikan Allah kepada manusia :
● Pernyataan Umum : pernyataan yang diberikan oleh Allah kepada semua manusia tanpa terkecuali. Dia tidak membedakan agama, ras, suku, bangsa dan bahasa. Allah menyatakan bahwa Dialah yang menciptakan manusia yang serupa dengan diriNya(Kejadian 1:27) sehingga manusia harus melayani dan hanya menyembah Allah saja karena Allah sangat mengasihi manusia yang berpegang pada perintahNya(Keluaran 20:5-6). Namun, pernyataan umum saja belum cukup bagi manusia untuk mengenal Allah seutuhnya, sehingga Allah pun memberikan pernyataan lain.
● Pernyataan Khusus, contohnya : Hukum Taurat, kesaksian para nabi dan cerita tentang pengenalan Yesus Kristus dari lahir hingga kebangkitanNya untuk menebus dosa manusia. Pernyataan ini diberikan dalam bentuk lisan maupun tulisan. Penyataan ini seringkali dinyatakan secara khusus sekali ke pribadi masing-masing orang melalui pertolongan dan pengampunan Tuhan dalam masalah dikehidupan sehari-hari. Bahkan kadang pernyataan ini tidak masuk akal, namun hanya karena imanlah kita dapat menangkap pernyataan Allah kepada kita.
Agama kristen sebagai Agama pernyataan sangat mudah sekali dikenali karena Alkitab telah menunjukannya dalam surat-suratNya secara detail.
2. Dalam sejarahnya, Alkitab sempat hanya dianggap sama dengan buku-buku kuno lainnya. Karena seringkali isi Alkitab ada yang tidak masuk akal/tidak rasional. Maka dari itu, untuk dapat diterima dan dipercayai semua orang, Alkitab harus diteliti dan diuji dulu kebenarannya, benarkah bahwa Alkitab benar-benar berisi firman Allah. Sesungguhnya ada banyak nubuat dalam Alkitab yang digenapi ratusan tahun kemudian. Buktinya nubuat dalam Perjanjian lama ada yang diulang kembali dalam Kitab Perjanjian Baru. Jadi, Alkitab memang benar-benar firman Allah karena proses untuk menjadi sebuah Alkitab pun melewati proses yang lama dan rumit dan tak sembarangan orang bisa ikut dalam penulisan Alkitab. Proses penulisan dan pengilhaman Alkitab memerlukan proses yang lama sebelum menjadi Alkitab yang kita baca sekarang, yang merupakan buku terlaris di dunia. Penulisan Alkitab dilakukan oleh para nabi yang dalam penulisannya diberikan ilham oleh Allah. Dalam penulisannya pun Roh Kudus membimbing para nabi agar tulisan itu sentuh'a adalah firman Allah tanpa ada kesalahan. Maksud'a tanpa ada pengaruh budaya lingkungan dan pikiran para nabi itu sendiri. Setelah tulisan firman Allah telah selesai dibuat para nabi, barulah beberapa ratus tahun kemudian ditemukan kembali dan dikumpulkan. Dalam pengumpulan tersebut dilakukan jugalah proses penyeleksian atau “Kanonisasi”. Yang dimaksud Kanonisasi Alkitab adalah pengukuran tulisan-tulisan para nabi apakah tulisan tersebut benar-benar firman Allah (pernyataan dari Allah) atau bukan. Proses ini berlangsung cukup lama karena untuk menjadikan Alkitab sebagai kitab suci memang harus lewat seleksi yang ketat dan mendetail.
3. Implikasi Alkitab
Alkitab disebut sebagai media pernyataan Allah dalam kehidupan orang Kristen sehari – hari, karena melalui Alkitablah kita mengetahui bahwa Allah itu ada, dan Allahlah yang menyertai kita, menolong kita dalam kehidupan sehari – hari. Contoh'a : disaat kita sedang mengalami masalah / pergumulan hidup, kita berdoa dan curhat kepada Allah dan semua nasihat yang terbaik dari Allah bisa kita teukan dalam Alkitab. Menurut saya, Alkitab merupakan kamus pedoman hidup bagi setiap orang percaya (setiap orang Kristen). Jadi Alkitab merupakan tulisan yang diilhamkan Allah ini tidak boleh sama otoritas'a dengan tulisan-tulisan kuno lain'a. Meskipun Alkitab bisa menjadi media pedoman hidup kita, dasar dogmatika dan etika bagi orang Kristen, dan memiliki makna bagi setiap orang Kristen, tetapi Alkitab tidak berkuasa dan tidak boleh dijadikan sebagai jimat, karena hanya Tuhanlah yang berkuasa di jagad raya ini. Tetapi meskipun tidak berkuasa, isi Alkitab tidak ada kitab yang boleh diremehkan dan dianggap rendah dari kitab yang lain, meskipun beberapa kitab dalam Alkitab ada yang kurang bisa dipahami karena gaya bahasa'a dan kurang mengena untuk menjadi pedoman dalam kehidupan sehari – hari.





Nama : Esra Stephani
NIM : 090200140
Group : B

Tidak ada komentar: